Ambruknya Gapura Taman Pataraksa Menjadi Catatan Hitam Lemahnya Pengawasan
Mediapemuda.com - Ambruknya Gapura taman Pataraksa Sumber yang berlokasi dijantung pemerintahan Kabupaten Cirebon menuai Pertanyaan besar yang sangat memprihatinkan di duga karena disebabkan lemahnya pengawasan pihak-pihak terkait saat pelaksanaan pembangunan berjalan.
Disampaikan M.Juanda selaku Ketua Persatuan Wartawan Republik Indonesia (PWRI) Kabupaten Cirebon didampingi Ajid Wakilnya, Masdedi, S.H dan Sunoko, S.H selaku divisi hukum PWRI saat diskusi dengan para awak media diarea taman Pataraksa, ”ia menuturkan, Pihaknya banyak mendapat keluhan dari banyak kalangan masyarakat kabupaten Cirebon perihal ambruknya Gapura Taman Pataraksa yang baru berdiri dibangun dalam hitungan bulan disebabkan penggunaan kontruksinya diduga asal-asalan, sedangkan menurut beberapa sumber yang didapat, menurut Juanda Pembangunan tata ruang Pataraksa biaya anggarannya cukup fantastis yakni 15 M," tuturnya.
Ditempat yang sama Sunoko, S.H selaku Divisi Hukum PWRI Kabupaten Cirebon, Dirinya bersama Tim sengaja datang di Lokasi Taman Pataraksa ingin melihat kondisi bangunan yang sebenarnya. Dan untuk menyikapi hal tersebut Sunoko dan tim akan klarifikasi dengan pihak terkait perihal pengawasannya saat kontraktor mengerjakan proyek tersebut, karena menyangkut alokasi penggunaan anggaran Negara.
Lanjut Sunoko, sebelumnya pihak PWRI sudah beraudensi dengan LH Kabupaten Cirebon menyikapi Pembangunan Gapura Pataraksa mengingatkan penggunaan Komponen dan matrial yang akan digunakan harus sesuai RAB (Rencana Anggaran Biaya) dan Bestek. Dan Jika memang dalam pembangunan taman Pataraksa ini ada dugaan penyelewengan anggaran jelas pihaknya akan membuat LP ke Kejaksaan, "menurutnya, kami selaku lembaga kewartawanan dilindungi undang-undang dan mempunyai hak memberikan informasi kepada instansi-instansi terkait," paparnya.
Hal senada dikatakan Masdedi, S.H melihat ambruknya Gapura Taman Pataraksa Sumber sungguh sangatlah miris dan menjadi catatan hitam lemahnya pengawasan pihak-pihak terkait yang terlibat didalamnya untuk itu, "ia berharap setiap pembangunan yang alokasi anggarannya bersumber dari APBN ataupun APBD harus diawasi dengan ketat baik oleh Lembaga Pemerintah, LSM, Ormas bahkan Masyarakat," jelasnya. (HR)
Tidak ada komentar